Tutupnya gerai waralaba 7-Eleven atau 'Sevel' di Indonesia antara lain disebabkan oleh peraturan yang membatasi perluasan dari perusahaan waralaba asal Amerika Serikat tersebut.
Baca juga: TikTok Shop Tutup, Ini Siasat Penjual Tetap Dapat Pembeli dari TikTok. Lewat kerja sama baru yang dijalin dengan Tokopedia, TikTok Shop pun kembali beroperasi lewat marketplace lokal Indonesia tersebut. Fitur layanan belanja dalam aplikasi TikTok di Indonesia akan dioperasikan dan dikelola oleh Tokopedia.
Adapun, Lenovo tidak sepenuhnya hengkang dari dunia bisnis smartphone di Indonesia melainkan dialihkan kepada pihak ketiga yaitu InOne Technology. 4. LG. Meskipun mengumumkan akan hengkang dari pasar ponsel tingkat global per Juli 2021, rupanya LG sudah hengkang dari industri ponsel pintar di Indonesia sekitar akhir 2018.
Beberapa Alasan Kenapa Gerai 7-Eleven Tutup di Indonesia. Sevel resmi ditutup, berikut ini penyebabnya. Sevel atau Seven Eleven adalah salah satu tempat yang sempat sangat di gandrungi oleh masyarakat khususnya kalangan muda, untuk bersantai dan nongkrong dengan teman - teman, Seiring dengan berjalannya waktu pamor dari Sevel kian menurun. Dan
Dampaknya pun terlihat dengan banyaknya pabrik yang tutup di Indonesia karena permintaan pasar ekspor turun. "Ada 18 perusahaan yang tutup dari 14 kabupaten/kota di Jawa Barat, yang terpaksa melakukan PHK terhadap kepada sekitar 9.500 karyawan. Angka ini akan terus berubah seiring laporan yang masuk.
Ini tidak seperti TikTok yang melanggar regulasi pemeritah Indonesia. Undang-Undang mengatakan bahwa media sosial tak bisa digabung dengan e-commerce. Oleh sebab itu, pemerintah meminta TikTok untuk memisahkan fungsi dari platform mereka tersebut. Nantinya, aplikasi TikTok hanya bisa digunakan untuk media promosi.
.
kenapa nyx tutup di indonesia